KUMPULAN TIPS

30 Menit untuk Jantung Sehat

Tak terbantah, olahraga penting untuk menjaga kesehatan jantung. Sayangnya, masih banyak yang tak tergerak meluangkan waktu untuk melakukannya. Padahal cuma butuh waktu 30 menit saja.

Untuk memiliki jantung sehat keinginan saja tidak cukup tanpa niat yang kuat. Hambatan terbesar justru sering datang dari dalam diri sendiri. Contoh paling gampang, ketika ingin memulai berolahraga di detik pertama, rasanya tidak mudah. Bueraaatt banget !

Rasa berat itu lazimnya dialami oleh orang yang mengaku sebagai manusia modern. Mereka rata-rata mengaku sulit menyediakan waktu, meski sekadar beberapa menit sehari, khusus untuk berolahraga. Para pekerja kantoran yang seharian berada di dalam ruangan misalnya. Olahraga? Mana sempat? begitu biasanya ucap beberapa dari mereka, senada seirama.


Alasannya, selain sudah capek, berbagai tetek-bengek pekerjaan menyita waktu dan tenaga. Di kota besar macam Jakarta mereka juga kerap terjebak macet dalam perjalanan pergi atau pulang kantor, sehingga mood untuk berolahraga hilang sama sekali. Aktivitas olahraga pun tidak lagi menarik, karena tenaga dan pikiran sudah terkuras.

Akhirnya, sisa waktu yang ada dialokasikan untuk bersantai, beristirahat, atau langsung tidur. Maklum, esok hari sudah harus bangun pagi-pagi lagi, sebelum kembali memulai kesibukan baru.

Pekerja yang bukan orang kantoran pun kerap kesulitan mengatur waktu khusus untuk berolahraga. Ah, saya kan sudah kerja keras dengan otot. Rasanya sudah cukup. Tak perlu lagi mencari keringat tambahan, ujar sejumlah pekerja lapangan.

Bekerja di lapangan, apalagi di tengah terik Matahari, memang sudah cukup memancing keluarnya keringat dari pori-pori badan. Dalam kondisi basah-basahan seperti itu, masak sih masih perlu berolahraga lagi? imbuh mereka kompak. Dengan banyaknya alasan untuk ngeles atau menghindar, memang tak mudah menggiring diri sendiri untuk disiplin berolahraga.

Bahkan meskipun olahraga itu diembel-embeli untuk kesehatan jantung, keengganan tetap saja muncul. Jadi, metode dan jenis latihannva harus benar-benar tepat, agar minat berkeringat tetap tinggi. Mau tahu olahraga jenis apa atau latihan bagaimana yang dianjurkan, agar jantung tetap sehat ?

Cobalah Aerobik


Menurut dokter jantung dr. Aulia Sani, Sp.JP dari Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta, olahraga jelas sangat perlu dan dibutuhkan oleh semua orang, apalagi mereka yang ingin jantung dan tubuhnya sehat. Tanpa kecuali dan tanpa pandang bulu.

Namun bagi beberapa orang, tidak adanya sarana dan prasarana yang memadai untuk berolahraga kerap jadi hambatan. Seolah-olah olahraga identik dengan sepatu, peralatan, dan perlengkapan mahal. Padahal, Olahraga untuk jantung sesungguhnya sederhana saja. Cukup menjalani olahraga yang bersifat aerobik, terang dr. Aulia.

Jenis olahraga yang dianjurkan, bukan jenis olahraga prestasi atau yang sifatnya kompetisi, seperti bulutangkis atau tenis lapangan. Olahraga yang sifatnya kompetisi itu bukan aerobik. Walaupun olahraganya juga memacu kerja jantung, tapi secara tidak beraturan.

Tempo permainannya kan bisa tiba-tiba cepat atau tiba-tiba melambat, paparnya. Dr. Aulia justru menganjurkan untuk berjalan kaki, berlari, berenang, bersepeda, atau senam jantung sehat.

Mengapa ?

Karena jenis olahraga-olahraga itu masuk kategori olahraga aerobik yang memacu kerja jantung secara bertahap. Pengertian olahraga aerobik sendiri memang olahraga yang memacu jantung untuk mengambil oksigen sebanyak-banyaknya, guna memenuhi kebutuhan oksigen ke seluruh tubuh.

Waspadai 4-T

Dari olahraga yang dianjurkan dr. Aulia tadi, kita pilih saja salah satu yang gampang dan murah untuk dilaksanakan, misalnya jalan kaki atau lari.
Eit, jangan buru-buru dulu. Semangat boleh membara, tetapi ada yang perlu diperhatikan sebelum memulai.

Jika ingin mendapatkan hasil optimal dan menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, ada baiknya sebelum melaksanakan olahraga aerobik, periksa kesehatan jantung dulu. Soalnya, dari pengalaman, pernah ada orang yang begitu giat berolahraga untuk menghindani penyakit jantung, eh ujung-ujungnya malah kena serangan jantung.

Itu mungkin karena suplai oksigen yang tidak terpenuhi. Suplai oksigen dan kebutuhan oksigen tidak terpenuhi dengan pas oleh jantung. Oleh sebab itu, dalam olahraga aerobik perlu diperhatikan prinsip 4T, yakni teratur, terukur, terarah, dan terawasi, ucap Aulia berteori.

Memeriksakan jantung sebelum berolahraga banyak manfaatnya. Lewat pemeriksaan itu kita bisa tahu kondisi koroner, saluran pembuluh darah, serta kerja organ jantungnya. Minimal periksa EKG biasa, plus latihan treadmill. Dari hasil pemeriksaan itu nantinya bisa dibuat program latihan seperti apa yang cocok. Supaya lebih aman dan manfaat yaug didapat juga optimal.

Soal program latihan, dr. Aulia punya rumus sederhana yang diamhil dari hukum Frank-Starling Law of the Heart. Rumus itu bisa diikuti untuk mengukur porsi latihan. Sebelum berlatih, kita dapat menentukan target denyut nadi maksimal yang mungkin dicapai ketika latihan.

Target denyut nadi maksimal saat latihan dapat diperoleh lewat hitung-hitungan sederhana, yakni 220 per menit (target denyut nadi latihan) dikurangi umur. Hasilnya akan menunjukkan target denyut nadi maksimal. Sedangkan target nadi minimal latihan dihitung dengan cara: 220 per menit (target denyut nadi latihan) dikurangi umur, kemudian dikalikan 85%.

Sebagai contoh, target latihan orang yang berumur 50 tahun. Denyut nadi maksimal latihannya 220 - 50 = 170 per menit. Kemudian denyut nadi minimal latihannya (220 - 50) x 85% = 144,5 per menit. Dari hasil hitungan itu diperoleh zona latihan, yakni antara 144,5 - 170 denyut nadi per menit. Jadi. untuk mencapai kondisi aerobik, seseorang yang berumur 50 tahun, saat berolahraga denyut nadinya harus lebih dari 144,5 per menit, tapi tidak boleh lebih dari 170 per menit.

Kalau melampaui batas, bisa berakibat kelelahan jantung. Itulah sebabnya, mengapa olahraga yang terukur dan terawasi itu penting.

Bagaimana dengan durasinya ?

Ternyata cukup 30 - 60 menit. Jadi. tidak terlalu menyita waktu. Perlu diingat, sebelum latihan dimulai, sebaiknya melakukan pemanasan atau peregangan otot terlebih dulu, agar tidak cidera. Juga, agar pertambahan denyut nadi bisa berlangsung secara bertahap, tidak naik secara drastis.

Sedangkan pascalatihan, ditutup dengan cooling down, atau pendinginan dengan mengatur napas sampai denyut nadinya normal kembali. Frekuensi latihan juga perlu diperhatikan. Jangan mentang-mentang tubuh jadi enteng karena olahraga, lantas jadi ketagihan. Bagi pemula, tubuh butuh pemulihan selama 48 jam.

Sehingga perlu selang dua hari untuk latihan berikutnya. Jadi, jumlah latihan bisa diprogram tiga kali seminggu misalnya. Lain kalau orang yang sudah terlatih, misalnya seorang atlet sepakbola. Rasa lelah mereka bisa pulih hanya dalam waktu 24 jam, sehingga bisa setiap hari melakukan olahraga.

Mulailah sekarang

Jadi, sebenarnya tidak terlalu sulit untuk memulai olaraga. Makanya, jangan tunda-tunda lagi, mulailah dari sekarang.
Bahkan bagi mereka yang tidak pernah berolahraga sekali pun, anjuran itu juga berlaku. Sebab, untuk memperoleh kebugaran, olahraganya tidak harus seberat yang dilakukan atlet.

Pekerja kantoran yang mengaku punva kesibukan seabrek pun masih bisa berolahraga dengan memanfaatkan waktu selepas jam makan siang. Ketimbang menghabiskan waktu satu jam untuk mengobrol di kantin atau cafe, mengapa tidak menyempatkan waktu 10 - 15 menit untuk berjalan kaki di sekitar kantor?

Bisa juga, ketika hendak kembali ke ruang kerja, jangan manjakan diri dengan naik lift. Pilihlah jalan yang lebih memancing keluarnya keringat, semisal menggunakan anak tangga. Cara ini tentunya harus dilakukan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan. Kalau ruang kantornya di lantai 30, ya cukup menjelajahi anak tangga sampai lantai 3 atau 4 saja.

Bukan hanya mereka yang tengah memasuki usia produktif yang perlu berolahraga untuk menjaga kesehatan jantungnya. Manusia lanjut usia dan anak-anak juga perlu melakukan gerak badan. Bahkan manula yang tidak bisa berjalan atau berdiri sekalipun masih bisa melakukan senam sambil duduk atau tiduran.

Dengan kata lain, apa pun kondisinya, olahraga tetap dibutuhkan. Menurut dr. Aulia, dengan cukup olahraga, ketahanan tubuh akan meningkat. Tulang-tulang juga menjadi lebih kuat, serta proses metabolisme tubuh akan berfungsi dan berjalan dengan baik. Bagi mereka yang ingin menghindari penyakit jantung sejak dini, olahraga menjadi salah satu solusi terbaik.

Jika peredaran darah berjalan normal, organ jantung akan bekerja sesuai dengan fungsinya. Beragam gangguan pun enggan datang. Namun sekali lagi, sebaiknya benkonsultasi dulu sebelum memutuskan melakukan satu jenis olahraga. Apalagi mereka yang sebelumnya sudah mengidap penyakit, seperti darah tinggi, rasa sakit di dada, napas tersengal-sengal, atau Anda yang sebelumnya tidak pernah berolahraga sama sekali.

Ayo, siapkan sepatu joging, kita jalan kaki atau joging 30 menit saja !

Sumber:
http://www2.kompas.com/kesehatan/news/0509/15/113409.htm
 

Tips Cerdas Pola Hidup Sehat Ala Pekerja Kantoran

Dewasa ini, tuntutan terhadap dedikasi pekerjaan dan karir semakin tinggi. Maka tidak heran bila fenomena bekerja lembur menjadi suatu hal yang dianggap wajar, tingkat stress yang semakin tinggi pada karyawan-karyawan muda, atau semakin minimnya waktu untuk keluarga dan masyarakat sosial menjadi fenomena yang lumrah saat ini. Keadaan ini kadang melenakan perhatian Anda terhadap kondisi kesehatan Anda. Maka apabila hal ini terlupakan, berbagai penyakit kesehatan seperti kelebihan kolesterol, gangguan jantung, gangguan gula darah dan sebagainya akan menghinggapi para pekerja-pekerja kantoran pada usia-usia produktifnya. Berikut ini tips cerdas pola hidup sehat dalam rangka menyiasati tingginya tuntutan pekerjaan bagi pekerja kantoran:

1. Makanan. 

Kesibukan Anda di kantor, mau tidak mau akan menyita tenaga dan pikiran Anda. Pilihan terhadap makanan yang sehat biasanya akan menjadi urutan kesekian, setelah kelezatan dan kekenyangan. Pada jamuan makan siang, Anda dihadapkan pada makanan-makanan fast food (fried chicken), seafood dan jenis makanan bersantan (masakan padang) yang cenderung kurang baik bagi tubuh Anda, apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak dan waktu yang lama. Ada baiknya Anda melakukan kombinasi pengaturan menu makanan dalam satu minggu. Makanan berserat (sayur-sayuran), buah-buahan dan air putih baik untuk menormalkan metabolisme tubuh Anda.
2. Aktifitas. 


Seimbangkan antara aktifitas duduk di belakang meja dan aktifitas kerja yang lain. Usahakan untuk menyediakan waktu berjalan di antara kesibukan Anda duduk di belakang meja tersebut, entah hanya untuk ke toilet, mushola, atau berkunjung ke divisi/unit kerja lain (sebagai pengganti pembicaraan melalui telepon PABX). Pekerja kantor yang cenderung duduk dalam waktu seharian di belakang meja kerja, dimungkinkan akan sering terkena gangguan pegal pada pinggang dan punggung.

3. Tidur. 

Tidur yang baik tidak ditentukan oleh kuantitasnya (waktu) namun oleh kualitasnya. Oleh karenanya Anda bisa memanfaatkan waktu istirahat setelah makan siang (15-30 menit) untuk sekedar mengistirahatkan pikiran dan fisik Anda, misalnya di mushola kantor.

4. Olahraga. 

Tidak terbantahkan jika olah raga mampu menjaga kesehatan Anda. Niat ada, tapi kapan Anda memiliki waktu untuk kegiatan tersebut? Apabila weekend tidak bisa Anda manfaatkan untuk berolah raga, Anda bisa ‘mencuri-curi’ waktu pada saat berangkat kantor, Anda bisa menggunakan sepeda ke tempat kerja Anda (bike to work).

5. Pengelolaan Stress. 

Kepenatan atmosfer kerja kadang membuat suasana hati tidak nyaman, bahkan terkadang hal tersebut sampai terbawa sampai ke ruang keluarga di rumah. Sehingga apabila pola ini Anda biarkan berlarut-larut, akan semakin menjadikan Anda semakin terbenam dalam stress yang berkepanjangan, yang pada muaranya akan mengganggu kesehatan Anda. Untuk itu, pengelolaan stress adalah kuncinya. Pengelolaan stress dalam suasana kerja dapat dilakukan dengan cara-cara yang sederhana. Apabila Anda seorang muslim/muslimah, Waktu ibadah bisa Anda gunakan sebagai sarana menenangkan diri, berkonteplasi sesaat. Mengendapkan ketegangan dan permasalahan kantor untuk sejenak akan meningkatkan daya tahan stress Anda. Apabila hal ini dirasa masih belum cukup, Anda bisa mengambil Cuti untuk sekedar me-recharge jiwa Anda dari tekanan-tekanan pekerjaan yang berat.
 
 
Minumlah air pada saat perut kosong

Di Jepang sekarang ini sangat popular sekali trend minum air segera setelah Bangun pagi. Apalagi, test ilmiah telah membuktikan keampuhannya. Kami memberikan deskripsi penggunaan air kepada pembaca kami dibawah ini. Terapi air ini telah dibuktikan sukses oleh kumpulan pengobatan Jepang untuk penyakit lama dan serius dan juga penyakit moderen. Penyakit-penyakit tersebut adalah sebagai berikut:Sakit kepala, sakit badan, system jantung, arthritis, detak jantung cepat, epilepsi, kelebihan berat badan, asma bronchitis, penyakit ginjal dan urin, muntah-muntah, asam lambung, diare, diabetes, susah buang air besar, semua penyakit mata, rahim, kanker, datang bulan lancar, dan penyakit telinga, hidung dan kerongkongan.

METODE TERAPI

1. Setelah anda Bangun pagi sebelum mengosok gigi, minum 4 x 160ml gelas air
2. Gosok dan bersihkan mulut tetapi jangan makan ataupun minum apapun selama 45 menit
3. Setelah 45 menit anda boleh makan dan minum seperti biasa
4. Setelah 15 menit sarapan, makan siang dan makan malam, jangan makan ataupun minum apapun selama 2 jam
5. Untuk anda yang tua ataupun sakit dan tidak dapat minum 4 gelas air pada saat mulai bisa digantikan dengan meminum sedikit air terlebih dahulu dan kemudian ditingkatkan secara berkala hingga 4 gelas per hari.
6. Metode diatas adalah terapi untuk mengobati penyakit dari orang yang sakit dan orang lain dapat menikmati hidup yang sehat.

Daftar berikut adalah jumlah hari yang dibutuhkan untuk terapi pengobatan/control/ mengurangi penyakit utama:
1. Tekanan darah tinggi (30 hari)
2. Asam lambung (10 hari)
3. Diabetes (30 hari)
4. Susah buang air besar/konstipasi (10 hari)
5. Kanker (180 hari)
6. Tuberculosis (90 hari)
7. Pasien arthritis disarankan untuk mengikuti terapi diatas ini hanya 3 hari pada minggu pertama dan dari minggu kedua dan seterusnya – setiap hari

Metode pengobatan ini tidak mempunyai efek samping, tetapi pada saat pelaksanaan pengobatan ini anda mungkin akan buang air beberapa kali.

Adalah lebih baik jika kita melanjutkan terapi ini dan menjadikan prosedur ini sebagai rutinitas kerja dalam kehidupan kita.. Minum air dan tetap sehat dan aktif.

Hal ini masuk akal. Orang Cina dan Jepang minum the hangat pada saat makan mereka ... bukan air dingin. Mungkin sudah waktunya kita mengadopsi kebiasaan minum mereka sewaktu makan !!!

Tidak ada yang dirugikan dari hal ini

Untuk yang suka minum air dingin, artikel ini mungkin berguna untuk anda. Adalah enak untuk minum minuman dingin setelah makan. Bagaimanapun, air dingin akan memadatkan minyak yang anda konsumsi. Ia akan memperlambat pencernaan.

Sekali “kotoran” ini bereaksi dengan asam, ia akan dipecah dan diserap oleh intestine lebih cepat daripada makanan padat.. Ia akan berbaris dalam usus besar. Dengan cepat, ini akan berubah menjadi lemak dan menjadi pemicu kanker. Adalah sangat bagus untuk minum sup hangat ataupun air hangat setelah makan.

Pesan yang serius untuk serangan jantung :
· Wanita seharusnya tahu jika tidak semua simptom serangan jantung adalah sakit pada lengan kiri.
· Berhati-hatilah terhadap sakit yang sangat pada garis rahang
· Kamu mungkin tidak pernah merasakan sakit pertama pada dada selama serangan jantung
· Pusing dan keringat berlebihan merupakan simptom pada umumnya.
· 60% dari orang mengalami serangan jantung ketika mereka sedang tidur tetapi tidak bangun lagi.
· Sakit pada rahang dapat membangunkan anda dari tidur yang lelap.. Mari berhati-hati dan sadar. Makin banyak kita tahu, kesempatan bertahan hidup menjadi lebih besar



8 Jurus Singkat Memangkas Lemak
 
1. Pilih Wajan Anti lengket
Menumis di wajan antilengket, sama sekali tidak membutuhkan minyak. Kalaupun ingin memakai minyak, gunakan botol yang memiliki sprayer di ujungnya. Semprotkan sekadarnya di atas teflon. Umumnya, jika resep menganjurkan menggunakan 1 sendok makan minyak, bisa diturunkan menjadi 2 sendok teh saja. (1 sdm = 3 sdt).

2. Gunakan Produk Rendah Lemak
Makanan full lemak memang enak. Namun, sebaiknya pilih yang kadar lemaknya sudah dikurangi (reduced-fat). Rasanya tetap enak, namun lebih sehat. Dalam kemasan, biasanya tertera keterangan tersebut.

3. Batasi Penggunaan Kuning Telur


Mengurangi jumlah kuning telur hingga 25-30 persen saat memasak dapat mengurangi lemak. Masakan Anda pun akan tetap lezat. Misalnya, saat membuat scrambled egg. Kalau biasanya menggunakan 3 butir telur, singkirkan 1 kuning telur. Nah, sarapan Anda tetap lezat, kan?

4. Pilih Menu Udang
Dalam hitungan menit, udang dapat dihidangkan. Misalnya, ditumis atau direbus sebagai santap malam yang sehat dan lezat. Lama memasak tergantung ukuran udangnya. Tapi umumnya, saat udang memerah itu pertanda sudah matang.

5. Tambahkan Bumbu
Remnpah bisa memeriahkan rasa masakan Anda. Selain itu, juga mengusir lemak dan kalori. Misalnya, beri perasan lemon, jeruk nipis atau jeruk biasa pada sayuran. Bisa juga menaburkan tarragon di atas salad. Jika memasak dengan sejumlah rempah, pastikan penggunaannya di akhir memasak agar rasanya tidak hilang.

6. Variasikan Sayur & Buah
Menyantap makanan sehat dan kaya serat akan membantu diet. Anda akan merasa kenyang tanpa tambahan lemak. Coba biasakan membanjiri masakan Anda dengan aneka sayuran setiap hari. Dengan begitu, keluarga Anda pun terbiasa dengan pola makan sehat. Di antara waktu makan, suguhkan pula buah-buahan. Cobalah ke pasar terdekat untuk mencari sayur atau buah baru. Libatkan anak-anak untuk memilih buah kesukaannya. Atau, ajak mereka sekalian untuk menanamnya di kebun Anda.

7. Camilan Ringan Usai Sekolah
Jangan lupakan camilan sehat untuk Si Kecil. Coba masukkan buah stroberi dalam campuran reduced-fat yoghurt dan brown sugar. Rasanya pasti segar. Ajaklah Si Kecil untuk membuatnya. Lalu beri nama camilan buatan Anda bersama dengan nama kesukaannya. Ini akan membuat anak merasa lebih dekat dengan hidangan tersebut.

8. Biasakan Memasak dengan Cara Dikukus & Dipanggang
Masakan yang digoreng memang lebih lezat. Ikan goreng, misalnya. Tapi coba bayangkan berapa banyak minyak yang terserap ke dalam ikan selama proses penggorengan itu. Coba mulai sekarang matangkan bahan makanan dengan cara dikukus atau dipanggang, pasti lebih sehat. Apalagi, kalau Anda menyediakan sambal sebagai pelengkapnya. Tentu, sambalnya pun jangan digoreng.
 

13 Langkah Panjang umur


Ternyata ada banyak jalan menuju panjang umur. Tak hanya soal mengkonsumsi makanan dan minuman bergizi, Anda juga harus memperhatikan persahabatan yang telah dibina selama ini. Loh?ada 13 cara menuju panjang umur. Di antaranya adalah masalah persahabatan yang harus diseleksi.
1. Minum lebih banyak air. Terbukti bahwa meminum lebih banyak air mineral akan membuat tubuh tidak dehidrasi. Juga dengan menambahkan lebih banyak air ke dalam tubuh, kulit akan terlihat lebih sehat dan muda.

2. Konsumsi lebih banyak buah beri. Buah beri seperti strawberries, blueberries, cranberries dan raspberries juga baik untuk antioksidan. Buah beri bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini bisa membantu menghambat stroke, penuaan dan kanker serta mempertajam ingatan.

3. Turunkan kadar gula dan karbohidrat dalam makanan dan minuman Anda. Jika Anda berhasil dapatkan tambahan usia satu tahun! Cara ini juga bisa mengurangi risiko sakit mental seperti depresi dan kekhawatiran berlebih.

4. Usahakan untuk tidur siang berkualitas. Siapa bilang tidur siang hanya untuk anak kecil, orang menjadi sibuk dan lupa untuk menyeimbangkan kesegaran tubuhnya di siang hari. Lebih baik Anda mencuri waktu untuk tidur di jam istirahat. Tak perlu lama-lama, cukup 20 hingga 30 menit saja. Ini bisa membantu menyegarkan tubuh dan mengatasi stres.

5. Jangan lupa merapikan rumah. Menyapu, mencuci piring atau sekedar merapikan ruang keluarga Anda ternyata berpengaruh besar terhadap kesehatan. Bersihkan rumah selama 30 menit akan membakar 150 kalori dan menurunkan tekanan darah. Masalah tekanan darah ini juga bisa memperpanjang hidup Anda. Dan untuk pria, ini adalah cara yang baik untuk membuat hubungan rumah tangga dengan istri makin mesra.

6. Berpikir positif. Orang yang kerap berpikiran negatif biasanya mudah terserang penyakit jantung, stroke dan lainnya. Kadang ada pentingnya Anda tak terlalu membebankan semua masalah di pundak sendiri dan bagaimana caranya Anda bisa berbagi dengan orang lain.

7. Belajar tertawa. Tertawa bisa membantu Anda merasa lebih baik dalam menjalani hidup.

8. Dilarang menelepon sambil menyetir. Terbukti, berbicara dengan ponsel sambil menyetir sering menyebabkan kecelakaan kendaraan bermotor. Jadi mengapa terus mempertahankan aktivitas yang sekiranya bisa membunuh Anda. Dengan menghilangkan hal tersebut, artinya Anda lagi-lagi menambah usia Anda.

9. Berakhir pekan romantis. Coba habiskan akhir pekan Anda untuk berlibur. Ini bisa menyegarkan otak dan tubuh. Berbag waktu romantis bersama seserang yang Anda sayangi adalah hadiah paling berharga.

10. Imbangi buah dan sayur dengan daging. Kebiasaan macam ini bisa membantu kesehatan tubuh. Makan buah dan sayuran, segera usia Anda bertambah.

11. Gerakan tubuh Anda. Jangan terlalu memanjakan tubuh. Sedikit olahraga tak ada salahnya. Misalnya jogging atau biasakan jalan menuju tempat parkir bisa berpengaruh besar. Setelah makan malam, gerakan tubuh dengan berjalan. Lakukan secara rutin.

12. Bergabung dalam kegiatan amal. Seseorang yang merasa dirinya berguna dan penting pasti punya tujuan hidup yang lebih jelas. Hal positif ini tentu saja bisa membuat tubuh bersemangat, bahagia dan panjang umur.

13. Re-evaluasi dan tinggalkan persahabatan yang merugikan. Hati-hati tak selamanya persahabatan menguntungkan. Beberapa hubungan ada yang tak sehat dan tak produktif. Ini akan membuat Anda menjadi orang yang senantiasa stres berkepanjangan. Ingatlah, betapa pentingnya menyadari tipe hubungan seperti apa yang tak bisa ditolong dan diperbaiki dan tentukan kapan waktu Anda untuk bergerak dan meninggalkan mereka.